Shadow

TINGKATAN NAFSU MANUSIA

TINGKATAN NAFSU MANUSIA

Seri Ngaji Ramadlan 1440 Bersama Kiai Nidhom Subkhi, Pesantren Salafiyah Syafiiyah Gubuk Bambu Pulungdowo – Tumpang – Malang, Materi Kitab Riyadlu Akhlaqis Shalihin Karya Ahmad Bin Muhammad Abdullah Mufti Daghistan

Tafaqquh.com – Nafsu tidak berada pada satu tingkat yang sama, akan tetapi nafsu manusia itu berada pada tingkatan-tingkatan yang berbeda sesuai dengan kedekatan pemiliknya kepada Allah dan jauhnya mereka dariNya.

Melalui disiplin latihan (riyadlah) dalam tazkiyyatun Nafsi atau usaha pembersihan jiwa, nafsu bisa beranjak naik setingkat demi setingkat. Hingga nafsu yang pada dasarnya pemberontak menjadi patuh dan tunduk atas semua perintah-perintah Tuhannya.

Berikut ini adalah macam-macam nafsu sesuai dengan tingkatannya

1. Nafsu amarah

Annafsul ammaaratu bissuui adalah nafsu yang selalu memerintahkan pemiliknya dengan kemaksiatan-kemaksiatan serta kelalaian, marrotan ba’da marrotin, lagi… lagi… dan lagi.

Sayyidut thoifah imam al-Junaidi berkata: “Nafsu amarah adalah penyeru kerusakan dan penolong para musuh.” Musuh yang di maksud oleh imam al-Junaidi adalah dunia dan setan yang keduanya menipu anak Adam hingga terjerumus pada kemaksiatan. Mereka menjadikan kemaksiatan tampak baik dalam pandangan anak adam.

2. Nafsu lawwamah

Di atas nafsu amarah ada nafsu lawwamah. Disebut lawwamah(yang berarti pencaci maki) karena ia selalu mencaci maki pemiliknya atas sebuah kemaksiatan yang dilakukan. Nafsu ini mencaci maki pemiliknya setelah sang pemilik itu terjatuh di dalam kemaksiatan.

3. Nafsu mulhimah

Tingkatan nafsu yang lebih baik dari pada nafsu amarah dan nafsu lawwamah adalah nafsu mulhimah. Nafsu ini bahkan telah memberi ilham pemiliknya untuk melakukan kebaikan dan ia pun mendorong pemiliknya untuk berada pada jalan yang baik.

4. Nafsu rodliyyah

Nafsu ini adalah nafsu yang telah tunduk serta ridho dengan hukum Allah serta ketentuan-ketentuan Allah nafsu ini telah mampu berserah diri kepada Allah secara sempurna pada setiap perkara yang dikehendaki dan dipilih oleh Allah.

5. Nafsu mardliyyah

Jika nafsu rodliyyah telah berhasil mencintai Allah, maka nafsu mardliyyah telah berhasil mendapatkan cinta dan ridha Allah. Tingkatan ini adalah tingkatan nafsu yang berada pada puncak kebaikan.Dari tingkatan nafsu inilah para saalik dimulai dalam menempuh jalan menuju ma’rifat kepada Allah.

2# Riyadlu Akhlaqis Shalihin .

Redaksi Tafaqquh
Latest posts by Redaksi Tafaqquh (see all)

"Sebuah tim adalah lebih dari sekedar sekumpulan orang. Ini adalah proses memberi dan menerima."

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.