Shadow

HIKMAH

Teladan Kesopanan dari Kisah Nabi Nuh

Teladan Kesopanan dari Kisah Nabi Nuh

HIKMAH
Nama asli Nabi Nuh adalah Abdul Ghaffar atau dalam pendapat lain Yasykur. Alasan mengenai pergantian nama beliau menjadi Nuh menurut satu versi karena sering menangisi kaumnya yang tidak mau beriman. Sedangkan menurut versi lain karena beliau menangisi kesalahan yang pernah beliau perbuat. Kesalahan tersebut sangat lah fatal, karena dilakukan oleh seorang yang dekat dengan Allah. Konon beliau dalam suatu perjalanan bertemu dengan anjing yang memiliki empat mata. Melihat anjing ini Nabi Nuh berkomentar, “Sungguh, anjing ini sangat lah jelek.” Di luar dugaan, sang anjing membalas komentar Nabi, “Hai Abdul Ghaffar, yang kamu hina itu tampilannya atau pembuatnya? Kalau tampilan yang kamu hina, andai aku bisa memilih tak akan sama sekali aku memilih untuk menjadi anjing. Kalau yang kam...
Nabi Muhammad Pernah Melaknat Dan Mencaci Seseorang?

Nabi Muhammad Pernah Melaknat Dan Mencaci Seseorang?

HIKMAH
Oleh: Thoha Abil Qasim (Mahasantri Ma’had Aly Situbondo asal Sumenep) Pada sejatinya Rasulullah SAW hanyalah manusia biasa. Dengan begitu, Nabi juga pernah marah, mencela, menyakiti orang lain dan semacamnya. Dalam hal ini Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, اللهم إنما محمد بشر يغضب كما يغضب البشر, وإني قد إتخذ ت عندك عهدا لن تخلفنيه, فأيما مؤمن أذيته أو سببته أو جلدته فاجعلها له كفارة وقربة تقربه بها إليك يوم القيامة Hadis tersebut menunjukkan bahwa Rasulullah SAW pernah menyakiti dan mencela seorang mukmin. Akan tetapi, Nabi memohon kepada Allah SWT agar menjadikan itu semua sebagai penebus dan pendekatan kepada Allah. Dengan bahasanya Rasulullah SAW mengatakan, “Maka mukmin siapapun yang pernah aku sakiti, aku cela, atau aku cambuk, jadikanlah itu semua sebagai penebus bagi...
Memberi informasi Sesuai Kapasitas Pendengar

Memberi informasi Sesuai Kapasitas Pendengar

HIKMAH
Muhammad Faiq Fasya/Mahasantri Ma’had Aly Pondok Pesantren An-Nur II Al-Murtadlo Malang عن أَنَسُ بْنَ مَالِكٍ، أَنّ النَّبِيَّ ﷺ وَمُعاذٌ رَدِيفُهُ عَلَى الرَّحْلِ، قَالَ: يَا مُعَاذَ بْنَ جَبَلٍ، قَالَ: لَبَّيْكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَسَعْدَيْكَ، قَالَ: يَا مُعَاذُ، قَالَ: لَبَّيْكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَسَعْدَيْكَ ثَلَاثًا، قَالَ: " مَا مِنْ أَحَدٍ يَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ صِدْقًا مِنْ قَلْبِهِ، إِلَّا حَرَّمَهُ اللَّهُ عَلَى النَّارِ، قَالَ: يَا رَسُولَ اللَّهِ أَفَلَا أُخْبِرُ بِهِ النَّاسَ فَيَسْتَبْشِرُوا، قَالَ: إِذًا يَتَّكِلُوا "، وَأَخْبَرَ بِهَا مُعَاذٌ عِنْدَ مَوْتِهِ تَأَثُّمًا.                 “Diriwayatkan dari sahabat Anas bin Malik, bahwa Nab...
Tidak Main-Main, Inilah bahayanya memutus tali persaudaraan

Tidak Main-Main, Inilah bahayanya memutus tali persaudaraan

HIKMAH
Tafaqquh. Com- Salah satu wujud kerahmatan ajaran Islam adalah ajaran silaturrahim. Begitu pentingnya silaturrahim sehingga banyak ancaman tertuju kepada siapa saja yang memutus tali silaturrahmi. Berikut adalah beberapa ancaman yang ditujukan bagi orang yang memutus tali persaudaraan. Diancam Tidak Masuk Surga Baginda Nabi Muhammad saw bersabda: لا يدخل الجنة قاطع "Tidak akan masuk surga orang yang memutus" (Muttafaq alai Maksudnya kata memutus disini adalah memutus tali persaudaraan sebagaimana dalam riwayat hadits yang lain. Bagi orang yang beriman, hadits ini cukup "mengerikan". Jika surga tak menerima, pastilah neraka akan membuka pintunya. Ah ... Ngeri. Jika tak merasa ngeri, mungkin iman kita belum sampai ke hati. Inna lillaahi wa Innaa ilaihi raji'un. ...
Doa Menghadapi Wabah Penyakit

Doa Menghadapi Wabah Penyakit

HIKMAH
Syaikh Taqiyuddin as-Subki pernah menuliskan kisah wabah yang terjadi pada tahun 49 H. pada putranya, Abu Hamid: "Dulu, waktu kejadian wabah itu. Ada salah satu lelaki shalih yang bermimpi bertemu baginda Nabi shallallahu alayhi wasallama. Seakan beliau duduk di masjid jami' Bani Umayyah dan dikelilingi masyarakat sekitar. Merekapun bertanya bagaimana cara menghilangkan wabah ini. Lalu Kanjeng Nabi SAW. bersabda: 'Berdoalah dengan ini: يا ودود، ياودود، يا ذا العرش المجيد، يا مبدئ يا معيد، يا فعَّال لما يريد. أسألك بنور وجهك الذي ملأ أركان عرشك، وبقدرتك التي قدرت بها على خلقك، وبرحمتك التي وسعت كل شيء ارفع عنا هذا الوباء O, dzat pemberi harapan.O, dzat yang memberi cinta.(Kata Al-Wadûd berasal dari akar kata wadda. Kata Al-Wadud terambil dari akar kata yang terdiri dari huruf w...
Nasihat Indah Rasulullah Tentang Ilmu

Nasihat Indah Rasulullah Tentang Ilmu

HIKMAH
Tafaqquh.com- Al-Khothib al-Baghdadi dalam alfaqih wal mutafaqqih meriwayatkan sebuah hadits dengan sanad hingga kepada Rasulullah Saw. أنا أَبُو الْقَاسِمِ عَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْهَيْثَمِ الْأَصْبَهَانِيُّ بِهَا , نا سُلَيْمَانُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ أَيُّوبَ الطَّبَرَانِيُّ , نا يَحْيَى بْنُ عُثْمَانَ بْنِ صَالِحٍ الْمِصْرِيُّ , حَدَّثَنَا نُعَيْمُ بْنُ حَمَّادٍ , نا عَبْدُ الْعَزِيزِ الدَّرَاوَرْدِيُّ , عَنِ الْعَلَاءِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ , عَنْ أَبِيهِ , عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ , عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «تَعَلَّمُوا الْعِلْمَ , فَإِنَّ تَعَلُّمَهُ حَسَنَةٌ , وَدِرَاسَتَهُ تَسْبِيحٌ , وَالْبَحْثَ عَنْهُ جِهَادٌ , وَتَعَلُّمَهُ مِمَّنْ يَعْلَمُهُ صَدَقَةٌ , وَبَذْلَهُ لِأَهْلِهِ قُرْبَةٌ , وَهُوَ مَنَارُ سَبِيلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ...
Pendosa Vs Ahli Ibadah

Pendosa Vs Ahli Ibadah

HIKMAH
Pendosa Vs Ahli Ibadah   Sahabat Ibnu Mas’ud berkata: Rasulullah Saw bersabda: الفَاجِرُ الرَاجِيْ رَحْمَةَ الله تَعَالَى أَقْرَبُ إِلَى الله تَعَالَى مِنْ العَابِدِ المُقْنِطِ “Pendosa yang mengharapkan rahmat Allah lebih dekat kepada Allah daripada Abid (Ahli Ibadah) yang membuat orang berputus asa dari (rahmat) Allah.”   Tafaqquh.com- Diceritakan oleh Zaid bin Aslam dari Sahabat Umar, bahwa ada seorang laki-laki yang sangat rajin beribadah, akan tetapi di sisi lain ia membuat orang lain berputus asa akan rahmat Allah. Di saat ia telah meninggal, lalu ia bertanya: “Wahai Tuhanku, apa yang aku peroleh di sisiMu?” Allah menjawab: “Ketetapan untukmu adalah neraka.” Laki-laki itu terkejut, lalu berkata: “Wahai Tuhanku, lantas di mana amal-amal ibadahku?” Allah menjawab: “Sesung...

PAHALA PEMILIK CINTA KASIH

HIKMAH
PAHALA BAGI PEMILIK CINTA KASIH Abdullah bin Umar Ra berkata: الرَّاحِمُوْنَ يَرْحَمُهُمُ الرَّحْمَنُ اِرْحَمُوا مَنْ فِي الأَرْضِ يَرْحَمُكُمْ مَنْ فِي السَّمَاءِ “Orang-orang penyayang itu akan disayang oleh dzat yang Maha Penyayang. Maka, sayangilah makhluk yang ada di bumi, niscaya penduduk langit akan menyayangimu. Kisah Sayyidina Umar dan Seekor Burung Alkisah, suatu saat ketika Sahabat Umar Ra sedang berjalan-jalan di kota Madinah, ia melihat seorang anak kecil sedang bermain seekor burung. Melihat hal itu, Sahabat Umar Ra merasa kasihan dengan seekor burung tersebut, lalu ia berjalan mendekati anak kecil itu dan membeli burung itu untuk dibebaskan kembali ke udara. Tatkala Sahabat Umar wafat, sebagian ulama bermimpi bertemu Sahabat Umar, lalu para ulama menanyakan keadaanya...
DOA UNTUK ANJING

DOA UNTUK ANJING

HIKMAH
Kisah dari Sahabat Abu Darda’ RA.: Waktu Baginda Nabi Shallallahu ‘Alayhi Wasallama shalat berjamaah bersama kita. Tiba-tiba ada anjing mendekat, lalu mati! Setelah shalat selesai, Beliau Nabi SAW. bertanya, “Siapa yang baru saja mendoakan anjing ini?” Ada salah satu lelaki dari golongan kaum yang menjawab, “Saya, Ya Rasul,” “Apa yang kau doakan?” “Hamba berdoa: اللهم إني أسألك بأن لك الحمد لا إله إلا أنت المنان بديع السموات والأرض، يا ذا الجلال والإكرام اكفني هذا الكلب بما شئت ‘Ya Tuhan, kupinta pada-Mu, bahwasanya milikMulah segala pujian, tiada Tuhan yang berhak disembah melainkan Engkau, Yang Maha Pemberi Nikmat, Pencipta langit dan bumi, wahai Dzat yang memiliki keagungan dan kedermawanan. Cukupkanlah untukku, anjing ini, sesuai kehendak-Mu (Yakni mendapat tempat mulia...
PIDATO NABI MENJELANG RAMADLAN

PIDATO NABI MENJELANG RAMADLAN

HIKMAH
Tafaqquh.com- Ibnu Huzaimah dalam kitab shahihnya, Al-Bayhaqi dalam Syu'abul Iman, Ibnu 'Adi dan Abu Hayyan meriwayatkan sebuah hadits yang berisi tentang pidato Rasulullah menjelang ramadlan. Hadits ini dinilai lemah oleh kebanyakan muhadditsin, namun hadits ini masih bisa gunakan dalam masalah fadlailul a'mal sebagai pendapat mayoritas ulama. setidaknya riwayat ini patut kita renungkan sebagai pelecut semangat kita dalam menghadapi bulan Ramadlan. Hadits tersebut diriwayatkan dari Salman al-Farisi; Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam pada akhir bulan sya'ban berpidato: يا أيها الناس قد أظلكم شهر عظيم شهر مبارك فيه ليلة خير من ألف شهر جعل الله صيامه فريضة وقيامه تطوعا من تقرب فيه بخصلة من الخير كان كمن أدى فريضة فيما سواه ومن أدى فريضة فيه كان كمن أدى سبعين فريضة فيما سواه وه...